Wakil Presiden Jusuf Kalla saat menghadiri penandatanganan perjanjian kemitraaan ekonomi Indonesia - Australia Comprehensive Economic Partnership Agreement (IACEPA), di Hotel JS Luwansa, Jakarta Selatan, Senin, 4 Maret 2019. Foto: Biro Pers Wakil Presiden
JK: Tunjangan Pengangguran Hanya Bisa Diterapkan di
Negara Maju
Reporter: Antara
Editor:
Dewi
Rina Cahyani
Selasa, 5 Maret 2019 18:37 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Presiden
Jusuf Kalla atau JK mengatakan
kebijakan memberikan tunjangan untuk pengangguran cocok diberikan untuk negara
maju dengan jumlah penduduk sedikit. Bila diterapkan di Indonesia, menurut JK,
kebijakan itu perlu dikaji lagi.
"Ada banyak negara
seperti itu, di Amerika, Kanada, Australia, ada tunjangan buat yang menganggur.
Tapi itu biasanya terjadi kalau negara itu maju, penduduknya tidak
banyak," kata JK kepada wartawan di Kantor Wakil Presiden Jakarta, Selasa,
5 Maret 2019.
JK mengatakan untuk
memberikan tunjangan kepada pengangguran memerlukan dana tidak sedikit.
Akibatnya pemerintah harus menghitung lagi anggaran yang dimiliki supaya tidak
membebani APBN.
"Kalau negara seperti
Indonesia, (dengan) anggaran tidak terlalu besar dan penduduk banyak, tentu
harus dihitung. Itu butuh anggaran yang besar, dan kalau sudah ada anggarannya
baru kita bisa bicara. Kalau belum ada anggarannya, tentu belum bisa
dilaksanakan," katanya.
Ihwal janji Presiden Joko
Widodo untuk memberikan Kartu Pra-kerja bagi pemuda lulusan baru yang belum
mendapat pekerjaan, JK mengatakan hal itu bisa dilakukan di tahun anggaran
berikutnya, selama APBN memiliki pos anggaran lebih untuk itu.
"Kalau
ada anggarannya, silakan. Ya nanti kalau ada pembahasan anggaran tahun 2020
baru kita tahu, yang jelas tahun ini belum bisa, anggaran 2019 tidak ada,"
kata JK.
Janji Jokowi, sebagai
capres petahana, untuk meluncurkan Kartu Pra-kerja tersebut bertujuan membantu
para pencari kerja maupun mereka yang ingin berganti pekerjaan. "Kartu
Pra-kerja akan kami luncurkan untuk memberikan layanan pelatihan vokasi,
meningkatkan atau memberikan pelatihan bagi yang belum bekerja, bagi yang sudah
bekerja dan akan berganti pekerjaan," kata Jokowi dalam acara Konvensi
Rakyat bertema "Optimis Indonesia Maju" di Sentul International
Convention Center (SICC), di Sentul, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Minggu, 24
Februari 2019.
ANTARA
https://bisnis.tempo.co/read/1182208/jk-tunjangan-pengangguran-hanya-bisa-diterapkan-di-negara-maju/full&view=ok